close

Super Manjur : Doa Penglaris Dagangan

Doa penglaris dagangan diajarkan dalam Islam, salah satunya yaitu QS. An Naml: 19, yang diucapkan Nabi Sulaiman AS. Sebagaimana Drs. Nurdin Hasan mengisahkan dalam bukunya, Kumpulan Doa Mustajab Sepanjang Hayat.

Pembaca dapat mengamalkan doa tersebut sebagai ikhtiar untuk memohon kelancaran usaha pada Alloh SWT. Berikut surat tersebut,

فَتَبَسَّمَ ضَاحِكًا مِّن قَوْلِهَا وَقَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِىٓ أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ ٱلَّتِىٓ أَنْعَمْتَ عَلَىَّ وَعَلَىٰ وَٰلِدَىَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَٰلِحًا تَرْضَىٰهُ وَأَدْخِلْنِى بِرَحْمَتِكَ فِى عِبَادِكَ ٱلصَّٰلِحِينَ

Fa tabassama ḍāḥikam ming qaulihā wa qāla rabbi auzi’nī an asykura ni’matakallatī an’amta ‘alayya wa ‘alā wālidayya wa an a’mala ṣāliḥan tarḍāhu wa adkhilnī biraḥmatika fī ‘ibādikaṣ-ṣāliḥīn

Artinya: “Maka dia tersenyum dengan tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa: Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.” (QS. An Naml: 19).

Doa Penglaris Dagangan

Dalam hadist yang diriwayatkan Baihaqi, Nabi Muhammad SAW menyatakan, salah satu pekerjaan yang dianjurkan umatnya adalah berdagang.

“Sesungguhnya sebaik-baiknya usaha adalah usaha berdagang.”

Tuntunan Rasulullah ini dapat menjadi acuan bagi muslim yang mungkin baru mulai berdagang. Dengan berdagang, seorang muslim akan bisa mendapatkan rezeki tak terbatas dan jam kerja yang relatif fleksibel. Di lain sisi, berdagang merupakan pekerjaan yang rentan gagal hingga akhirnya gulung tikar.

Oleh karena itu, apabila ingin dagangan laris dan memiliki banyak pelanggan, sertai ikhtiar dengan berdoa kepada Allah SWT. Sebagai Sang Maha Pemberi Rezeki, Alloh sangat menyukai mendengar hambaNya memanjatkan doa dan mohon kepada-Nya. Seperti firmanNya dalam QS. Al Mukmin ayat 60 :

“Dan Rabbmu berfirman: Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.”

Kandungan Doa Penglaris Dagangan

Dr. ‘Abdhullah bin Muhammad dalam Tafsir Ibnu Katsir 6, mengatakan surat An Naml:19 mengisahkan Nabi Sulaiman AS bersama semut. Doa penglaris dagangan Nabi Sulaiman ini berawal ketika Nabi dalam perjalanan untuk memulai shalat istisqa bersama ummatnya di tengah kota.

Secara tidak sengaja, Nabi Sulaiman AS mendengar doa semut dalam keadaan terlentang dan mengadapkan semua kakinya ke arah langit. Semut tersebut berdoa, “Ya Allah, sesungguhnya kami adalah salah satu dari makhluk-Mu. Kami memerlukan sekali siraman hujan-Mu. Jika tidak Engkau sirami kami, berarti Engkau akan membinasakan kami.”

Mendengar doanya, Nabi pun tersenyum dan kembali memanjatkan doa yaitu surat An Naml ayat 19, lalu mengajak umatnya pulang. Nabi Sulaiman AS berkata,

“Marilah kita pulang, sesungguhnya telah ada makhluk selain kalian yang membacakan doa istisqa atau doa meminta hujan.”

Selain doa diatas, Nabi Muhammad SAW pun mengajarkan doa lain.

اللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوْسَعَ رِزْقِكَ عَلَيَّ عِنْدَ كِبَرِ سِنِّي , وَانْقِطَاعِ عُمْرِي , وَقُرْبِ أَجَلِي

Allohummaj’al rizqika ‘alayya ‘inda kibari sinni wanqitho’i ‘umri wa qurbi ajali.

Artinya: “Ya Allah, jadikanlah keluasan rizki-Mu padaku di saat usia senjaku, di saat putusnya umurku dan di saat dekatnya ajalku.”

Doa penarik pembeli ajaran Rasululloh ini sesuai hadis riwayat Ibnu Abi al-Dunya dari Sayidah Aisyah:

كَانَ مِنْ دُعَاءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الَّذِي لا يَكَادُ أَنْ يَدَعَهُ : اللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوْسَعَ رِزْقِكَ عَلَيَّ عِنْدَ كِبَرِ سِنِّي , وَانْقِطَاعِ عُمْرِي , وَقُرْبِ أَجَلِي

“Sebagian doa Nabi Saw yang jarang beliau tinggalkan adalah doa, ‘Allohummaj’al rizqoka ‘alayya ‘inda kibari sinni wanqitho’i ‘umri wa qurbi ajali.”

Doa meminta agar rezeki tetap lancar di usia tua ini senantiasa dibaca Nabi SAW, dan jarang beliau ditinggalkan.

Manfaat Doa Penglaris Dagangan

Bagi Muslim, berdoa sesuai arahan Al Quran dan Hadits merupakan ibadah selain shalat lima waktu juga ibadah lainnya. Berikut manfaat dari berdoa:

1. Agar Alloh Ridho

Tujuan utama dari berdoa adalah mengharapkan ridho Alloh SWT, dengan ridhoNya, segala sesuatu akan menjadi lebih mudah dan sesuai harapan.

2. Usaha Berkah

Ketika Alloh ridho, maka segala sesuatu yang diusahakan akan menjadi berkah. Dengan keberkahan, maka matematika manusia menjadi tidak berjalan. Contohnya, mengambil keuntungan sedikit dari tiap barang, berlaku jujur ketika barang jelek, rusak atau bahkan busuk, logikanya, penjual akan rugi.

Tapi ketika Alloh melimpahkan keberkahan dalam usaha tersebut, maka akan ada saja jalan rizki tidak disangka-sangka menggantikan semua kerugian tersebut.

3. Rizki Lancar Dan Bisnis Maju

Dengan ridhoNya juga, bisnis akan semakin maju dan rizki lancar, apapun kendalanya, seperti masa pandemi ini, salah satu contohnya. Ketika bisnis raksasa jatuh, UMKM justru yang pertama menggeliat dan berhasil bangkit.

Efek Samping Doa Penglaris Dagangan

Terkadang, manusia justru malah percaya dengan amalan-amalan tersebut, bukannya menggunakan amalan untuk meraih ridho Alloh SWT. Disinilah akhirnya banyak yang tergelincir menjadi musyrik, yaitu mempercayai kepada selain Alloh SWT.

Kesimpulan Doa Penglaris Dagangan

Rasulullah SAW telah memberikan teladan bagaimana cara berdagang yang baik, salah satunya mengambil sedikit keuntungan tapi dari banyak pelanggan. Prinsip dagang Nabi Muhammad SAW ini untuk mendatangkan lebih banyak pelanggan.

Pada dasarnya jual-beli adalah memudahkan urusan orang banyak, pembeli datang mencari barang, penjual memiliki barang tersebut, lalu ditukarkan dengan uang. Oleh karena itu dalam transaksi ini, penjual sedang memudahkan urusan pembeli.  

Bertransaksi dengan baik akan menghasilkan silaturahim, dan dapat membuka pintu rizki lainnya. Keuntungan yang tidak seberapa itu sesungguhnya tengah menciptakan perputaran rizki yang luar biasa.

Di lain sisi, penyebab jualan tidak laku dalam Islam adalah ketika penjual mengambil keuntungan setinggi-tingginya. Terlebih lagi jika sampai menyulitkan, menekan apalagi menipu, selain menyebabkan pembeli kapok, juga akan menutup pintu rizki kelak dikemudian hari.

Blog Evermos adalah platform social commerce berbasis Syariah dengan kantor pusat di Kota Bandung yang menawarkan Solusi Bisnis minim Modal. Pembaca dapat menjadi Online Reseller atau Dropship dengan akses ribuan produk halal, fasilitasi pelatihan dan kesempatan bertransaksi sesuai fiqih Islam.

Originally posted 2022-05-17 15:33:00.

Tinggalkan komentar